Dalam laman Temposiana.com, beyond the future termuat rilis. Majalah Tempo yang baru saja memasuki usia 50 tahun memasuki ranah pendidikan dan membuka peluang beasiswa.
Majalah yang terbit sejak 1971 hingga saat ini, telah go public. Tak hanya berbisnis informasi, tapi berusaha menghadirkan sosok-sosok berintegritas dengan Politeknik Tempo.
Mulai menerima mahasiswa baru tahun ajaran 2021/2022 ini, Politeknik Tempo siap memberi warna bagi pendidikan tinggi di Indonesia.
Perguruan Tinggi di bawah Yayasan Rumah Edukasi Tempo yang dikelola Tempo Media Grup, penerbit Koran Tempo, majalah Tempo, website Tempo.co, dan beberapa perusahaan lain.
Kampus Politeknik Tempo berada di lantai 6,7, dan 8, Gedung Tempo, Jalan Palmerah Barat nomer 8, Jakarta Selatan.
Beasiswa ditawarkan kepada para calon mahasiswa berprestasi yang bisa mendaftar secara online melalui www.politekniktempo.ac.id mulai 19 Mei 2021.
Menurut ketua Yayasan Rumah Edukasi Tempo, Herry Hernawan, calon peraih beasiswa adalah lulusan SMA yang memiliki nilai rata-rata 8,5 sejak semester 1 hingga semester 5.
Catatannya, mereka harus mendaftar dan mengikuti test masuk secara online. “Mereka yang lolos akan dipanggil untuk mengikuti test wawancara,” katanya.
Selain bebas SPP hingga lulus kuliah, Politeknik Tempo juga menyediakan tiga model beasiswa lain yakni potongan SPP 50 persen, potongan SPP Rp 2 juta, dan bebas uang pangkal sebesar Rp 4 juta.
Kedua beasiswa ini mewajibkan calon mahasiswa memenuhi persyaratan yang sama dengan beasiswa bebas SPP hingga lulus kuliah.
Direktur Politeknik Tempo Shalfi Andry mengatakan, pendaftaran mahasiswa baru Politeknik Tempo akan digelar dalam tiga gelombang. Gelombang pertama dibuka 19 Mei hingga 8 Juni.
Untuk test online dilakukan pada 10 Juni dan hasilnya akan diumumkan pada 13 Juni.
Gelombang kedua dibuka 9 Juni hingga 8 Juli. Test online pada 10 Juli dan hasilnya akan diumumkan pada 13 Juli. Sedangkan gelombang ketiga dibuka 9 Juli hingga 8 Agustus.
Test online pada 10 Agustus dan hasilnya akan diumumkan pada 13 Agustus. “Kuliah perdana tanggal 6 September,” kata Shalfi.
Menurut Shalfi, pendaftar gelombang pertama akan memperoleh keringanan SPP sebesar Rp 2 juta, sehingga hanya membayar Rp 7 juta yang bisa dicicil selama lima kali.
“Jika SPP dibayar tunai, maka akan ada potongan lagi sebesar Rp 500 ribu, jadi cukup membayar Rp 6,5 juta,” katanya.
Sedangkan pendaftar gelombang kedua akan memperoleh keringanan SPP sebesar Rp 1 juta, sehingga hanya membayar Rp 8 juta yang bisa dicicil selama lima kali. “Tapi jika dibayar tunai cukup Rp 7,5 juta,” kata Shalfi.
Adapun pendaftar gelombang ketiga akan membayar SPP sebesar Rp 9 juta yang bisa dicicil selama lima kali. “Potongan sebesar Rp 500 ribu tetap diberikan jika dibayar tunai, jadi hanya Rp 8,5 juta,” katanya.
Politeknik Tempo didirikan oleh Yayasan Rumah Edukasi Tempo dan merupakan bagian dari Tempo Media Grup yang telah mengelola media terkemuka selama 50 tahun.
Tiga program studi Sarjana Terapan yang dibuka adalah Desain Media, Produksi Media, dan Manajemen Pemasaran Internasional. Para lulusan bisa langsung bekerja atau melanjutkan ke jenjang S2 dan S3.
Lulusan program studi Desain Media akan siap bekerja sebagai desainer grafis, ilustrator, desainer web, fotografer, video maker, desainer multimedia, art director, konsultan desain, dan creative entrepreneur.
Lulusan program studi Produksi Media akan siap bekerja sebagai public relations, video jurnalis, perencana produksi media, konsultan media, content creator dan entrepreneur.
Sedangkan lulusan program studi Manajemen Pemasaran Internasional akan siap bekerja sebagai customer relation management, marketing planner, konsultan pemasaran, dan entrepreneur.
Informasi selanjutnya bisa kontak : Shalfi 081315006141 (WA) atau Vebie 081808465869 (WA).
