[ad_1]
Multisaluran menjadi strategi yang paling tepat di tengah perkembangan teknologi dan pembatasan aktivitas akibat pandemi saat ini, khususnya bagi para pelaku usaha kecil dan menengah (UKM). Tren inilah yang mendorong SIRCLO yang merupakan pengaktif e-niaga resmi akuisisi Warung Pintar untuk bersama-sama menghadirkan solusi saluran serba ada menyeluruh bagi merek, distributor, pelaku usaha hingga konsumen akhir.
Warung Pintar sebagai perusahaan berbasis digital bagi ekosistem bisnis warung secara resmi tergabung ke dalam SIRCLO Group. Akuisisi ini dilandasi oleh keselarasan misi SIRCLO dan Warung Pintar untuk memudahkan seluruh pelaku usaha di Indonesia untuk berjualan melalui kanal offline dan on line sekaligus.
Bisa dibilang, infrastruktur teknologi dan jaringan distribusi ritel yang mumpuni juga dapat dimanfaatkan kedua belah pihak untuk memperkuat posisinya dengan mendongkrak potensi bisnis bisnis-ke-bisnis-ke-konsumen (B2B2C) melalui strategi perdagangan omnichannel yang mengombinasikan kanal penjualan offline dan on line secara seimbang.
Brian Marshal, CEO SIRCLO Group mengatakan, SIRCLO menyadari bahwa ekosistem ritel tidak lepas dari oeran warung dan toko kelontong sebagai opsi pemenuhan kebutuhan harian masyarakat setelah lebih dari delapan tahun bergerak di model bisnis ke bisnis (B2B) bagi merek berskala perusahaan dan pengusaha.
“Pentingnya ketersediaan produk, alur distribusi yang efisien, kemudahan akses bagi merek untuk menjangkau para mitra hingga ke konsumen akhir dan potensi warung terhadap sektor ekonomi secara umum mendorong kami untuk fokus pada model bisnis B2B2C dengan merangkul Warung Pintar ke dalam ekosistem kami,” pungkasnya.
Melalui akusisi ini, SIRCLO Group mencatat beberapa jangkauannya. Di antaranya, lebih dari 150 ribu merek yang telah dilayani secara akumulatif, lebih dari 500 ribu pemilik warung atau toko kelontong, lebih dari 80 titik distribusi tersebar di seluruh Indonesia dengan jangkauan ke lebih dari 25 juta konsumen akhir.
Menurut Brian, langkah strategis ini juga menjadi wujud komitmen SIRCLO untuk memperluas layanan pengaktif dan mengakomodasi lebih banyak pelaku usaha dengan skala yang lebih luas untuk merambah pasar on line. Ia menambahkan, ke depannya ada tiga kategori utama pada pilar solusi dari SIRCLO Group, yakni solusi bagi perusahaan, pengusaha atau UKM, serta solusi bagi model bisnis ritel baru seperti warung.
Terkait pilar ritel baru, SIRCLO akan fokus pada pemberdayaan warung melalui beragam produk dan layanan digital untuk meningkatkan transparansi dan efisiensi dalam alur distribusi. Lalu, akses ke distributor nasional, ketersediaan produk hingga pinjaman modal juga menjadi fokus yang diperhatikan. Sementara terkait pilar perusahaan, SIRCLO melengkapi dengan layanan teknologi ujung ke ujung yang dapat dikustomisasi bagi Kepala Sekolah atau merek. Di pillar pengusaha, SIRCLO menyediakan layanan berbasis Software as a Service (SaaS) termasuk penyediaan toko online siap pakai bagi bisnis UKM.
Co-Founder sekaligus CEO Warung Pintar Agung Bezharie menyampaikan bahwa sinergi ini mampu mengakomodasi merek untuk meningkatkan visibilitas ke warung sebagai kanal distribusi terbesar di Indonesia, sehingga merek mampu menjangkau lebih banyak konsumen akhir.
“Kami melihat bahwa langkah ini akan menambah nilai strategis untuk mengakselerasikan perkembangan produk dan layanan Warung Pintar. Ke depannya, kami ingin membuka lebih banyak kesempatan dan membawa transparansi dan efisiensi yang lebih baik bagi para pelaku UKM sehingga warung tumbuh bersama dan lekas pulih dari dampak pandemi,” ujarnya.
Agung menambahkan pihaknya pun yakin bahwa langkah ini menandai peluang besar bagi kedua entitas untuk memberikan dampak yang luas bagi ekosistem ritel bahkan perekonomian secara umum demi mempersiapkan diri atas perubahan yang akan terjadi.
Akuisisi ini akan menggabungkan hampir 2 ribu karyawan, yang mana Warung Pintar akan terus beroperasi sebagai entitas mandiri yang terintegrasi sebagai layanan ritel baru di bawah payung SIRCLO Group. Sedangkan pada tingkat manajemen, Brian Marshal dan Agung Bezharie akan memimpin pilar bisnis SIRCLO yang baru, yaitu layanan ritel baru. Sementara Danang Cahyono akan memimpin pilar solusi perusahaan dan Ferry Tenka akan memimpin pilst solusi kewirausahaan.
Redaktur: Eko Adiwaluyo
[ad_2]






