Ekonomi

PROPAMI, AAEI, dan LSP PM Menghadirkan Acara Kapasitas Pasar Modal

158
×

PROPAMI, AAEI, dan LSP PM Menghadirkan Acara Kapasitas Pasar Modal

Sebarkan artikel ini
PROPAMI, AAEI, dan LSP PM Menghadirkan Acara Kapasitas Pasar Modal
Capacity Building for investment & capital market profesional place in Singapore and Malaysia, on 24-26 August 2023

Suara-Pembaruan.com – Suasana penuh semangat mengiringi langkah Industri pasar modal Indonesia saat ini, yang sedang menjalankan program capacity building dengan mengunjungi Bursa Saham Singapura dan JP Morgan. Perkumpulan Profesi Pasar Modal Indonesia (PROPAMI), Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI), dan Lembaga Sertifikasi Profesi – Pasar Modal (LSP PM) bergandengan tangan dalam sebuah upaya kolaboratif yang akan dikenang dalam waktu yang lama, menghadirkan acara capacity building bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan wawasan para pelaku pasar modal di dalam negeri.

Rangkaian acara ini telah dirancang untuk berlangsung di Singapura dan Malaysia, tepat pada tanggal 24-26 Agustus 2023. Panggung tersebut akan diisi oleh para peserta dari berbagai latar belakang, termasuk asesor kompetensi di LSP PM, pemegang sertifikasi kompetensi, tenaga ahli, akademisi, para profesional, perwakilan asosiasi, dan berbagai pihak terkait. Bersama-sama, mereka akan berkumpul di Bursa Saham Singapura untuk mengeksplorasi lebih dalam mengenai dinamika terbaru yang membentuk salah satu pasar modal global terkemuka.

Evolusi cepat dan pergeseran paradigma dalam industri pasar modal memerlukan para pelaku di dalamnya untuk terus mengembangkan keterampilan dan pengetahuan mereka. Dalam kerangka ini, PROPAMI, AAEI, dan LSP PM memiliki kesadaran mendalam akan urgensi mempersiapkan para pelaku pasar modal agar dapat mengatasi tantangan yang semakin kompleks.

Dalam pidato yang menginspirasi, David Sutyanto, Ketua Umum AAEI, menegaskan, “Di tengah perubahan yang berlangsung cepat di dunia keuangan, pemahaman mendalam dan peningkatan kualifikasi menjadi faktor penentu kesuksesan di dalam pasar modal. Komitmen kami adalah menyediakan panggung terbaik bagi pelaku pasar modal untuk menggali lebih dalam pengetahuan dan membangun jaringan yang solid.”

Serangkaian acara capacity building ini akan mencakup berbagai sesi diskusi dan pelatihan yang akan membahas aspek-aspek penting dalam dunia pasar modal. Mulai dari regulasi hingga inovasi teknologi keuangan, para peserta akan diberikan pemahaman mendalam mengenai dinamika yang memengaruhi dunia keuangan global.

NS Aji Martono, Ketua Umum PROPAMI, menambahkan, “Upaya kami tidak hanya terbatas pada meningkatkan kualifikasi para pelaku pasar modal, tetapi juga merangsang kerja sama dan pertukaran ide yang dapat mendorong pertumbuhan serta inovasi dalam industri ini.”

Acara ini tidak hanya sekadar menjadi kesempatan untuk mengeksplorasi dunia pasar modal, tetapi juga menjadi tempat untuk memperkuat jaringan lintas negara. Dengan peserta yang berasal dari Indonesia, Singapura, dan Malaysia, diharapkan kerja sama yang lebih erat akan terjalin untuk mendukung perkembangan pasar modal dalam lingkup regional.

Haryajid, Ketua LSP PM, menjelaskan, “Sebagai lembaga yang menempatkan peningkatan kapasitas profesional di pasar modal sebagai fokus utama, kami dengan bangga terlibat dalam penyelenggaraan acara ini. Kami berharap para peserta pulang dengan pengetahuan berharga yang mampu mendorong standar industri ke level yang lebih tinggi di masa depan.”

Dalam menghadapi tantangan global dan perubahan yang berlangsung terus menerus, acara capacity building seperti ini menjadi fondasi yang krusial untuk membangun dasar yang kokoh dalam pertumbuhan pasar modal. Dengan melibatkan para ahli dan praktisi terkemuka, diharapkan acara ini akan membawa dampak positif yang berkelanjutan bagi ekonomi dan industri Indonesia.

Tak terbantahkan lagi, kolaborasi yang solid antara PROPAMI, AAEI, dan LSP PM adalah bukti nyata dari tekad mereka untuk mendorong pertumbuhan berkelanjutan dalam pasar modal Indonesia. Acara capacity building ini menjadi tonggak penting dalam persiapan para pelaku pasar modal menghadapi tantangan dan peluang di masa depan yang semakin kompleks.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *