Hotline Redaksi: 0817-21-7070 (WA/Telegram)
Headline

Pameran Lukisan Tunggal MasDibyo berlangsung dari 21 Februari hingga 14 April 2025 di PopUp Galerry Talenta

25
×

Pameran Lukisan Tunggal MasDibyo berlangsung dari 21 Februari hingga 14 April 2025 di PopUp Galerry Talenta

Sebarkan artikel ini
Pameran Lukisan Tunggal MasDibyo berlangsung dari 21 Februari hingga 14 April 2025 di PopUp Galerry Talenta

Suara-Pembaruan.com — Pameran Lukisan Tunggal MasDibyo berlangsung dari 21 Februari hingga 14 April 2025 di PopUp Galerry Talenta

Jakarta, 21 Februari 2025 – Pelukis senior Indonesia, MasDibyo, kembali mencatatkan tonggak penting dalam perjalanan seninya dengan menggelar pameran tunggal ke-50 bertajuk “Langkah Emas”.

Pameran lukis ini menjadi selebrasi perjalanan panjang dan dedikasi seorang pelukis desa yang telah mengabdikan hidupnya pada dunia seni rupa hingga karyanya dapat dinikmati oleh kolektor seni di Indonesia dan luar negeri.

Dengan semangat pantang menyerah, MasDibyo terus berkarya dan menapaki dunia seni sebagai seorang petarung sejati. Dalam pameran “Langkah Emas”, ia mengundang para penikmat seni untuk menyelami makna di balik setiap lukisan yang ia hadirkan.

Pameran ini diselenggarakan di Pop-Up Gallery Talenta, Plaza Indonesia, lantai 4, dan akan berlangsung mulai 21 Februari hingga 14 April 2025.

Acara Pembukaan dan Kehadiran Tokoh Penting

Acara pembukaan hari ini dihadiri oleh sahabat, kolektor seni, serta seniman, dan secara resmi dibuka oleh Herman Herry, seorang pengusaha dan mantan anggota DPR RI yang juga merupakan kolektor serta sahabat dekat MasDibyo.

“Saya membeli lukisan MasDibyo karena saya mengenal baik pelukisnya. Ia adalah sosok yang tidak pernah kehabisan ide, baik dalam menggambarkan isu sosial-politik, kritik terhadap keadaan, maupun dalam mengabadikan momen yang penuh emosi,” ujar Herman Herry, yang telah mengoleksi berbagai karya MasDibyo dan memajangnya di kantor serta hotel-hotel miliknya di Jakarta, NTT, dan Bali.

“Itu cara saya mengapresiasi seni lukis yang saya koleksi. MasDibyo adalah pelukis istimewa, ia punya harga diri dan berkarakter,” tambah Herman, pria kelahiran 26 November 1962, yang tetap bugar berkat kegemarannya berenang dan berolahraga di gym.

Dalam momen ini, Herman Herry bersaksi tentang bagaimana MasDibyo telah menjadi bagian penting dalam perkembangan seni rupa Indonesia. Ia membeli karya lukis Mas Dibyo pertama kali tentang keluarga, pertemanan, dan persahabatan.

Perjalanan Emas Seorang Maestro

Pameran “Langkah Emas” menandai perjalanan panjang seorang seniman yang sejak kecil telah menunjukkan bakat luar biasa dalam melukis. Dengan sikap pantang menyerah dan idealisme yang kuat, MasDibyo memilih jalan hidup yang penuh tantangan sebagai seorang pelukis profesional.

Dalam perjalanannya, MasDibyo tidak hanya berkarya tetapi juga mempertaruhkan seluruh kehidupannya demi seni.

Ia meninggalkan profesinya sebagai pengajar dan memilih jalur sebagai petarung hidup sejati, hidup sepenuhnya dari hasil lukisan-lukisannya. Dari satu pameran tunggal ke pameran berikutnya, MasDibyo terus membuktikan dedikasi dan ketekunannya dalam dunia seni rupa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *