[ad_1]
Hilang kontaknya kapal selam KRI Nanggala 402 di sekitar perairan Selat Bali telah menemukan titik terang. KRI Nanggala 402 ditemukan tenggelam di sekitar titik hilangnya kapal selam tersebut dengan kedalaman 838 meter pada hari Minggu tanggal 25 April 2021 dan seluruh awaknya dinyatakan gugur oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.
Pada hari Kamis tanggal 29 April 2021
Bertempat di Hanggar Lanudal Juanda, Surabaya, Kamis (28/4), Direktur Utama PT ASABRI (Persero) Wahyu Suparyono bersama Komisaris Utama PT ASABRI (Persero) Fary Djemi Francis dan Direktur SDM & Hukum PT ASABRI (Persero) Rizka Moeslichan menyerahkan manfaat program Jaminan Kecelakaan Kerja berupa Santunan Risiko Kematian Khusus, Nilai Tunai Tabungan Asuransi, dan beasiswa kepada para ahli waris korbam KRI Naggala 402. Kegiatan hari itu juga dihadiri oleh KASAL Laksamana TNI Yudo Margono.
Wahyu Suparyono mengatakan, ASABRI sebagai perusahaan asuransi sosial BUMN sangat berempati kepada 53 prajurit yang gugur dengan memberikan santunan sesuai ketentuan yang berlaku. “Semoga santunan yang kita berikan hari ini akan sangat bermanfaat bagi ahli warisnya,” ungkap Wahyu.
Secara akumulasi, ASABRI telah menyerahkan manfaat santunan JKK sebesar Rp20,785 miliar kepada ahli waris prajurit KRI Nanggala 402.
Segenap Manajemen dan keluarga besar ASABRI turut belasungkawa sedalam dalamnya atas musibah yang terjadi pada KRI Nanggala 402. Manajemen ASABRI berharap, semoga putra-putra terbaik bangsa yang gugur dalam tugasnya mendapat tempat yang terbaik disisi Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan.
[ad_2]