Suara-Pembaruan.com — Ramai dan trending soal Open House Lebaran Presiden dan Beberapa Menteri, Tapi Di rumah Ketua Mahkamah Agung Prof Sunarto Melarang Jurnalis Memasuki Rumah Dinasnya
Momen Idul Fitri pada hakikinya adalah momen untuk membina silaturrahmi, membangun kebersamaan, menerima tamu dengan penuh kehangatan, agar bisa bersua berjabat tangan untuk saling maaf memaafkan.
Rupanya hal itu tidak berlaku bagi Ketua Mahkamah Agung (MA). Padahal Prof.Sunarto Ketua MA diketahui pada hari ini sedang melaksanakan acara Halal Bi Halal di Rumah Dinasnya.
Mungkin rumah dinas Ketua MA juga dianggap agung oleh sang protokoler, sehingga kurang menyambut baik itikad baik para jurnalis yang datang hendak bersilaturahmi ke Rumah Dinas Ketua MA Prof Sunarto.
“Protokoler Ketua MA ‘lebay’ dalam pengamanan halal bi halal Ketua Mahkamah Agung (MA) hari ini. Dia melarang jurnalis masuk menghadiri acara halal bihalal yang digelar di rumah dinas Ketua MA di Jalan Denpasar 20, Kuningan, Jakarta Selatan,” ungkap seorang wartawan media nasional yang sudah memasuki rumah Ketua MA, hendak silaturhami ke memasuki rumah Ketua MA.
“Acara hala bi halal lajimnya menjadi ajang saling maaf memaafkan dan mempererat ikatan kekeluargaan. Kali ini justru menimbulkan ketegangan yang norak dari sikap protokoler yang melarang jurnalis memasuki rumah dinas Ketua MA,” wartawan media nasional berujar.
Sang jurnalis mengaku bahwa selama ini, dia bersama rekan jurnalis lainya sudah terbiasa melakukan peliputan di lingkungan MA, dan sudah terbiasa pula menghadiri acara Hala bi Halal di rumah Ketua MA.
Wartawan Utama Dewan Pers itu lantas mempertanyakan, ada apa dan mengapa kali ini para jurnalis dilarang masuk?
“Apakah Ketua MA yang saat ini dipimpin Prof Sunarto tahu bahwa selama ini pada acara hala bi halal Ketua MA sebelum-sebelumnya, tidak ada larangan memberi ruang kepada jurnalis, untuk menjalin silaturahmi langsung dengan Ketua MA,”ujarnya.
Syamsul Bahri Ketum Forum Silaturahmi Media Mahkamah Agung (Forsimema) pun tak bisa menahan rasa kekecewaan, lantaran turut dilarang masuk ke acara hala bi halal Ketua MA hari ini, Senin 30/03/2023.
Syamsul mengungkapkan kekecewaannya atas sikap Protokoler Ketua MA yang mencegat kehadiran rekan-rekan media.
“Mas Budi Pimred/Penanggung Jawab Media Matra Group, sudah masuk ke halaman depan Rumah Dinas Ketua MA, malah disuruh keluar sama protokoler,”beber Syamsul bernada kecewa.
Sebagaimana diketahui Forsimema sendiri merupakan Pokja Media yang sudah terbiasa melakukan peliputan kegiatan-kegiatan di MA & Peradilan.
Syamsul mengungkapkan, momen lebaran ini seharusnya menjadi momen untuk membina silatirrahmi, saling mengulurkan tangan kepada yang sebelumnya sempat terpisah atas kesalahpahaman ataupun perbedaan pendapat.
“Ketika yang kita harapkan saling memberi maaf, kok malah yang terjadi adalah penolakan dari protokoler Ketua MA,”ucapnya.
Bukankah pada hari lebaran ini lanjut Samsyul, adalah hari yang fitri untuk membuka pintu maaf, bukan menutup pintu rumah kita rapat-rapat,”tandasnya.
Syamsul berharap kedepan agar Ketua MA lebih bijak membina hubungan silaturrahmi dengan media, agar sinergitas antara Media dan Institusi MA juga berjalan baik,”tutup Syamsul. (JunHsb)
