[ad_1]
Suara-Pembaruan.com – Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Temanggung meminta pihak sekolah untuk disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan dalam uji coba Pembelajaran Tatap Muka (PTM) untuk tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP). Mereka wajib memperhatikan kondisi dan kesehatan siswa.
“Saya berharap sekolah yang melakukan uji coba PTM harus mematuhi SOP protokol kesehatan Covid-19, agar semua terjaga kesehatan siswanya dan pendidikan juga terus berjalan,” kata Kabid Pembinaan SMP Dindikpora, Wisnu Adi, Selasa (27/4/2021).
Ia menegaskan, sebelum mengikuti PTM pihak sekolah wajib menanyakan dan memperhatikan siswa-siswanya. Upaya itu dilakukan agar ke depannya tidak menimbulkan klaster baru penularan Covid-19.
“Tidak ada istirahat dan tidak ada kantin. Jadi, siswa masuk sekolah, kemudian mengikuti pelajaran, dan langsung pulang. Protokol kesehatan wajib dijalankan,” tegasnya.
Uji coba PTM saat ini baru dilaksanakan di SMP Negeri 2 Temanggung. Untuk uji coba di sekolah yang lain masih menunggu instruksi dari Bupati.
“Untuk uji coba PTM di sekolah lainnya kita masih menunggu intruksi dari Bupati, namun demikian sebagian besar SMP di Temanggung sudah siap melakukan PTM,” imbuhnya.
Sebelum melaksanakan uji coba PTM, Dindikpora memastikan semua guru dan karyawan di sekolah tersebut sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19.
“Kami pastikan bahwa sebelum melaksanakan PTM, seluruh guru maupun karyawan sekolah sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19, karena itu merupakan salah satu syarat dilakukannya uji coba PTM,” pungkasnya.
[ad_2]